Selasa, 14 Juni 2011

Menjadi mahasiswa yang CERDAS dengan Strategi Belajar CERDAS

Menjadi mahasiswa yang CERDAS dengan

Strategi Belajar CERDAS

Oleh

Tri Darmayanti


Download Versi Pdf
Semua mahasiswa dapat menjadi mahasiswa biasa. Namun, tidak semua mahasiswa dapat menjadi mahasiswa yang cerdas.Ada berbagai cara untuk menjadi mahasiswa yang cerdas. Salah satu cara menjadi cerdas adalah dengan menggunakan prinsip belajar CERDAS.
Menjadi CERDAS berarti mampu untuk menyederhanakan berbagai hal yang nampaknya sulit bagi orang lain.
Prinsip CERDAS membuat Anda tahu bahwa yang sulit bagi orang lain ternyata dapat menjadi mudah dilakukan jika kita tahu kuncinya.
CERDAS merupakan singkatan dari:
C erdik menggunakan strategi belajar
E fektif dalam menggunakan waktu belajar
R ealistis dalam merencanakan belajar
D apat mencapai -> tujuan yang dibuat
A kurat dalam perencanaan belajar
S pesifik dalam menetapkan tujuan belajar
Cerdik dalam mengelola belajar:
  • Cerdik dalam menyusun target belajar
  • Cerdik memonitor pelaksanaan belajar
  • Cerdik mengevaluasi belajar
  • Cerdik dalam mengenali lingkungan belajar
  • Cerdik dalam menggunakan berbagai strategi belajar
Efektif dalam belajar berarti:
berarti mampu mengelola waktu dengan terampil, sehingga berbagai kegiatan dapat diselesaikan dengan baik
Realistis dalam belajar berarti:
  • Membuat tujuan belajar jangka pendek dan jangka panjang yang Realistis.
  • Tujuan yang R E A L I S T I S akan meningkatkan motivasi dan menggerakkan Anda untuk mencapai tujuan akhir tanpa frustrasi.....!!!
Dapat mencapai tujuan yang disusun berarti:
Merupakan usaha meningkatkan motivasi, karena tujuan belajar yang cukup sulit akan memberikan perasaan yakin akan kemampuan diri sendiri dan bangga. Sedangkan tujuan belajar yang disusun terlalu tinggi atau terlalu rendah akan menurunkan motivasi bahkan membuat frustrasi.
Akurat dalam belajar berarti:
Akurat berarti dapat diukur. Tujuan jangka pendek yang Anda buat harus akurat atau dapat diukur. Tujuan yang akurat membuat Anda tahu sampai seberapa jauh Anda sudah mencapai sasaran yang direncanakan sebelumnya. Misalnya: berapa kegiatan belajar yang direncanakan akan dibaca hari ini. Contoh tersebut lebih baik daripada hanya merencanakan membaca modul tapi tidak mentargetkan berapa banyak, sehingga tanpa disadari waktu ujian telah tiba.
Spesifik dalam belajar berarti:
Spesifik dalam menetapkan tujuan yang Anda buat. Sebagai contoh, Anda merencanakan membaca 2 kegiatan belajar hari ini. Selain akurat, tujuan tersebut harus spesifik menunjukkan modul apa sehingga lebih jelas. Tujuan yang spesifik akan membuat tujuan belajar yang dibuat menjadi lebih akurat, dapat diukur dan menghemat waktu/efektif.
Catatan: Materi ini disarikan dari buku “Strategi belajar CERDAS pada pendidikan jarak jauh” oleh Tri Darmayanti.

Persiapan Menghadapi Ujian

(http://www.studygs.net/indon/tstprp1.htm)
Diterjemahkan dan dimodifikasi oleh: Sri Tatmi
Agar  mahasiswa dapat melaksanakan ujian dengan baik, ada beberapa hal yang perlu dilakukan. Hal tersebut meliputi cara belajar, bagaimana mengantisipasi soal ujian dan beberapa tips yang dapat diikuti untuk menghadapi ujian. Penjelasan dari hal-hal tersebut adalah sebagai berikut.
(1) Belajar - Pasca Belajar.
Beberapa hal yang dapat dilakukan selama belajar maupun setelah belajar, diantaranya adalah:
  • Review catatan segera setelah perkuliahan.
  • eview catatan  dengan singkat sebelum masuk perkuliahan berikutnya.
  • Jadwalkan waktu yang agak lama untuk review catatan tersebut secara periodik, misalnya dua kali pertemuan sekali.
  • Atur catatan, teks sesuai dengan gaya belajar Anda sehingga mudah mempelajarinya.
  • Perkirakan waktu yang dibutuhkan untuk melakukan review secara keseluruhan sebelum pelaksanaan ujian, jika perlu buatlah jadwal kapan dan dimana akan melakukan review.
  • Cobalah untuk menguji kemampuan diri sendiri terhadap materi tersebut.
  • Selesaikan belajar sehari sebelum ujian dimulai.
2.    Mengantisipasi Soal Ujian  (http://www.studygs.net/indon/tstprp2.htm)
Sebelum ujian dilaksanakan, mahasiswa dapat mengantisipasi, kira-kira soal seperti apa yang akan keluar dan bagaimana menghadapi atau menjawabnya. Berikut ini beberapa tips yang bisa dilakukan.
  • Perhatikan setiap pedoman belajar atau silabus perkuliahan/tutorial yang diberikan oleh tutor/dosen Anda pada awal perkuliahan/tutorial. Misalnya: poin utama, bab-bab tertentu atau bagian-bagian suatu bab, handouts, dll.
  • Tanyakan pada dosen/tutor apa yang perlu diantisipasi dalam ujian bila dia tidak memberikan informasi sedikitpun.
  • Pada saat perkuliahan/tutorial, perhatikan dengan lebih seksama poin-poin yang yang diangkat oleh dosen atau tutor dan tandai jika materi tersebut terdapat dalam BMP/modul.
  • Jika ada, pelajari soal-soal ujian sebelumnya atau Anda dapat mempelajari soal-soal latihan mandiri (LM). Biasanya soal ujian tidak jauh berbeda dengan soal LM.
  • Berdiskusilah dengan teman sejawat untuk menebak kira-kira soal apa yang akan keluar dalam ujian.
3.    Tips saat ujian (http://www.studygs.net/indon/tsttak1.htm)
Saat pelaksanaan ujian, mahasiswa dapat mengikuti beberapa tips berikut ini.
  • Datanglah dengan persiapan yang matang dan lebih awal.Saat akan mengikuti ujian, usahakan Anda sudah benar-benar siap lahir dan batin. Perlengkapan ujian harus sudah Anda siapkan sehari sebelum pelaksanaan ujian. Jangan lupa membawa  semua alat tulis yang dibutuhkan, seperti pensil 2B, pulpen, kalkulator, kamus, jam (tangan), penghapus, tip ex, penggaris, dan lain-lainnya.  Perlengkapan ini akan membantu  untuk tetap konsentrasi selama mengerjakan ujian.
  • Tenang dan percaya diri.Ingatkan diri Anda bahwa Anda sudah siap sedia dan akan mengerjakan ujian dengan baik. Usahakan sehari sebelum pelaksanaan ujian, Anda sudah menghentikan kegiatan belajar Anda.
  • Bersantai tapi tetap waspada.Pilihlah kursi atau tempat yang nyaman untuk mengerjakan ujian.  Pastikan Anda mendapatkan tempat yang cukup baik untuk mengerjakan soal-soal ujian.  Pertahankan posisi duduk tegak.
  • Preview soal-soal ujian dulu (terutama untuk soal uraian atau yang memiliki waktu yang cukup banyak)Luangkan 10% dari keseluruhan waktu ujian untuk membaca soal-soal ujian secara mendalam, tandai kata-kata kunci dan putuskan berapa waktu yang diperlukan untuk menjawab masing-masing soal.  Rencanakan untuk mengerjakan soal yang mudah dulu, baru soal yang tersulit.
  • Jawab soal-soal ujian secara strategis.Anda dapat memulai dengan menjawab pertanyaan yang mudah terlebih dahulu, kemudian dengan soal-soal yang memiliki kesukaran paling tinggi.  Pertanyaan terakhir yang seharusnya dikerjakan antara lain: soal paling sulit,  yang membutuhkan waktu lama untuk menulis jawabannya  dan memiliki nilai terkecil
  • Ketika mengerjakan soal-soal pilihan ganda, ketahuilah jawaban mana yang harus dipilih/ditebak.Abaikan jawaban yang sudah Anda tahu bahwa jawaban itu salah.  Jangan menebak suatu pilihan jawaban ketika Anda tidak mengetahui secara pasti dan ketika hukuman pengurangan nilai digunakan.  Karena pilihan pertama akan jawaban Anda biasanya benar, jangan menggantinya kecuali bila Anda yakin akan koreksi yang Anda lakukan.
  • Ketika mengerjakan soal ujian esai/uraian, pikirkan dulu jawabannya sebelum menulis.Buat kerangka jawaban singkat untuk esai/uraian dengan mencatat dulu beberapa ide yang ingin ditulis.  Setelah itu jabarkan ide-ide sesuai dengan pertanyaannya. Jangan menulisakan jawaban panjang lebar tanpa memperhatikan pertanyaan atau apa yang diminta dari pertanyaan tersebut. Jawablah dengan singkat namun jelas dan tepat.
  • Sisihkan 10% waktu ujian untuk memeriksa ulang jawaban yang telah Anda kerjakan.Periksa jawaban secara teliti, hindari keinginan untuk segera meninggalkan ruang ujian segera setelah Anda menjawab semua soal-soal ujian.  Periksa sekali lagi  dan yakinkan bahwa Anda telah menjawab semua pertanyaan.  Baca ulang setiap jawaban untuk memeriksa ejaan, struktur bahasa dan tanda baca.  Untuk jawaban matematika, periksa bila ada kecerobohan (misalnya salah meletakkan desimal).  Bandingkan jawaban matematika yang sebenarnya dengan penghitungan ringkas.
  • Analisa hasil ujian Anda.Setiap ujian dapat membantu dalam mempersiapkan diri untuk ujian selanjutnya.   Putuskan strategi mana yang paling sesuai untuk diri sendiri dan hanya diri sendirilah yang mengetahuinya
Sumber:
Steve Wheeleer, (1999). Teknologi konvergen dalam sistem pembelajaran jarak jauh? (Convergent Technologies in distance learning delivery), Tech Trends, Volume 43, Issue 5, November, hal 19
On Becoming a Master Student oleh David B. Ellis dan How to Study in College
oleh Walter Pauk
http://www.studygs.net/indon/disted.htm
http://www.studygs.net/murder.htm
http://www.studygs.net/indon/tstprp1.htm
http://www.studygs.net/indon/tstprp2.htm
http://www.studygs.net/indon/tsttak1.htm