Bikin Laper banget gan...Makassar, Kota dengan penuh keindahan, menawarkan berbagai makanan yang siap menggugah selera, apalagi makan di pinggir pantai losari.. wahhh jadi rindu kampong halaman jadinya!!
Coto Makassar atau Coto Mangkasara adalah makanan tradisional Makassar, Sulawesi Selatan. Makanan ini terbuat dari jeroan (isi perut) sapi yang direbus dalam waktu yang lama. Rebusan jeroan bercampur daging sapi ini kemudian diiris-iris lalu dibumbui dengan bumbu yang diracik secara khusus. Coto dihidangkan dalam mangkuk dan dimakan dengan ketupat dan "burasa". Saat ini Coto Mangkasara sudah menyebar ke berbagai daerah di Indonesia, mulai di warung pinggir jalan hingga restoran.
Pisang Epe adalah pisang setengah matang yang dibakar di atas arang lalu diberi coklat/keju/duren.. (atau bisa juga campuran dari ketiganya) Bedanya dengan pisang bakar biasa, pisang ini setelah dipenyet, dibakar, lalu disiram gula aren cair.
Di Tanjung Bunga, pinggir Pantai Losari ini ada areal khusus jajanan kaki lima. Jadi tinggal pilih.
BURASA
Hampir mirip dengan ketupat, tapi ini dimasak setengah matang terlebih dahulu plus santan yang banyak, dan setelah dibungkus memakai daun pisang, kembali lagi dimasak untuk siap disantap..
PUTU CANGKIRI
Kue sederhana yang nikmati disantap hangat-hangat, terbuat dari tepung beras dengan isi parutan kelapa di tengahnya. Soal namanya, mengapa disebut putu cangkiri, konon karena bentuknya yang mirip dengan bagian bawah cangkir bila hasil cetakan kue ini diletakkan terbalik.
Ada dua jenis putu cangkiri. Merah dan putih. Yang pertama menggunakan gula merah, sedangkan jenis kedua menggunakan gula putih.
Campuran bubur sumsum dan pisang menjadikan pallu butung menarik untuk disantap. Apalagi ditambah dengan sirup dan es batu, tambah nikmat dilidah
JALANG KOTE
Makanan ringan khas Makassar ini hamper sama dengan pastel, mungkin bedany hanya isi dan sausny saja
songkolo bagadang semula adalah makanan yg biasa dicari2 kang ronda, kuli pelabuhan, sekuriti dan pekerja lainnya yg pulang tengah malam. songkolo artinya kurang lebih ketan yg dimasak. ditambah bagadang krn availnya sore hari sampai pagi hari jadi pelayannya mesti begadang melayani pembeli
SOP KONRO
Makanan ini disajikan dalam dua bentuk, yaitu sop berkuah maupun dibakar dengan bahan-bahan dasar seperti tulang rusuk sapi atau kerbau, dimasak/dibakar dengan bumbu ketumbar, jintan, sereh, kaloa, bawang merah, bawang putih, garam, vitsin yang sudah dihaluskan. Sop Konro pada umumnya disajikan/dimakan bersama nasi putih dan sambal. hmmm nyamanna tawwa
Pallu Basa, adalah makanan khas Makassar mirip coto tapi beda karena pakai keapa goreng. Pallu Basa yang paling enak di Makassar terletak di Jl. Srigala. Tempat itu hanya mengunakan tenda warna biru di piggir jalan tetapi pengunjungnya rata-rata pakai mobil, antrinya bukan main. Kalau makan di situ, sudah ada perut orang yang antri menyentuh2 punggung kita. Coba perhatikan, bermacam-macam daging, dilapisi telur itk setengah mateng, dibubuhi kelapa goreng. Mantap mentong…
Sop Saudara
yang isi nya usus sapi, hati sapi, paru sapi, dan sedikit daging sapi dimasak oleh si penjual dengan pas, terasa sekali ada sedikit lada hitam, beberapa hati sapi bahkan ikutan hancur dan membentuk kaldu yang lumayan lezat. ahhhh laparrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrr
Tidak ada komentar:
Posting Komentar